Transaksiinternal adalah transaksi keuangan yang tidak melibatkan pihak ketiga di luar organisasi atau perusahaan. Transaksi internal biasanya terjadi antara pimpinan dan karyawan, atau antar departemen dalam perusahaan. Untuk memahami lebih lanjut mengenai transaksi internal, perlu diketahui bahwa meskipun dapat berpengaruh terhadap status Berbedadengan penggunaan flash internal yang justru membuat foto berwarna kekuning-kuningan dan cenderung kurang terang. Selain itu warna yang ditimbulkan pada foto dengan flash eksternal juga lebih halus. Dapat menghilangkan efek bayangan; Flash internal tidak dapat diganggu gugat posisinya, yakni selalu menghadap ke depan. Namundemikian ada beberapa perbedaan antara hard disk eksternal dan hard disk portable, yang jika. Harddisk salah satu hardware yang merupakkan komponen komputer yang dapat menyimpan data. Apa Yang Dimaksud Dengan Harddisk Ilmu Kedua jenis harddisk tersebut memiliki perbedaan, harddisk internal memiliki bentuk fisik yang jauh lebih besar dibandingkan dengan harddisk ekesternal. Memoriinternal biasanya berupa chip atau modul yang Anda pasang langsung ke motherboard .ROM internal adalah disk melingkar yang terus berputar saat komputer mengakses datanya .Memori eksternal sering datang dalam bentuk USB flash drive; CD, DVD, dan cakram optik lainnya; dan hard drive portabel.. Juga pertanyaan, apa fungsi memori internal di komputer? Flashdrive juga tersedia dalam desain gila dan gila, seperti memiliki bentuk donat atau bentuk karakter kartun. Hard drive eksternal atau hard drive portabel berfungsi dengan cara yang sama dengan hard drive internal, kecuali bahwa ini portabel. Hard drive adalah perangkat penyimpanan data magnetik akses acak yang tidak mudah menguap. vErvN. Assalamu’alaikum.. Pada pembahasan kali ini saya ingin membahas tentang yang namanya memory internal dan memory eksternal. Sebanrnya apa sih memory internal dan eksternal itu ?? dan jenis-jenisnya apa saja ? tenang saja, Sobat semua ga usah bingung, kalau bingung pegangan saja, *upss bercanda.. hehee.. Oke deh langsung saja ya kita bahas 1 persatu.. “MEMORY INTERNAL” Pengertian Memory Internal Memory Internal adalah Memory yang dapat diakses secara langsung oleh prosesor. Dalam hal ini yang disimpan di dalam memori utama dapat berupa data atau program. Fungsi dari memori utama sendiri adalah Menyimpan data yang berasal dari peranti masukan sampai data dikirim ke ALU Arithmetic and Logic Unit untuk diproses. Menyimpan daya hasil pemrosesan ALU sebelum dikirimkan ke peranti keluaran Menampung program/instruksi yang berasal dari peranti masukan atau dari peranti pengingat sekunder. Jenis – Jenis Memory Internal 1. ROM Read Only Memory Adalah perangkat keras pada komputer berupa chip memori semikonduktor yang isinya hanya dapat dibaca. Jenis memori ini datanya hanya bisa dibaca dan tidak bisa ditulis secara berulang-ulang. Memori ini berjenis non-volatile, artinya data yang disimpan tidak mudah menguap hilang walaupun catu dayanya dimatikan. Karena itu memori ini biasa digunakan untuk menyimpan program utama dari suatu sistem. ROM pada komputer disediakan oleh vendor komputer dan berisi program atau dalam PC, ROM biasa disebut BIOS Basic Input/Output System atau ROM-BIOS. Instruksi dalam BIOS inilah yang akan dijalankan oleh mikroprosesor ketika komputer mulai dihidupkan. Sampai sekarang dikenal beberapa jenis ROM yang pernah beredar dan terpasang pada komputer, antara lain PROM Progammable Read-Only-Memory Jika isi ROM ditentukan oleh vendor, PROM dijual dalam keadaan kosong dan kemudian dapat diisi dengan program oleh pemakai. Setelah diisi dengan program, isi PROM tak bisa dihapus. EPROM Erasable Programmable Read-Only-Memory Berbeda dengan PROM, isi EPROM dapat dihapus setelah diprogram. Penghapusan dilakukan dengan menggunakan sinar ultraviolet. EEPROM Electrically Erasable Programmable Read-Only0Memory EEPROM dapat menyimpan data secara permanen, tetapi isinya masih bisa dihapus secara elektris melalui program. Salah satu jenis EEPROM adalah Flash Memory. Flash Memory biasa digunakan pada kamera digital, konsol video game, dan cip BIOS. RAM Random Access Memory Merupakan jenis memori yang isinya dapat diganti-ganti selama komputer dihidupkan dan sebagai suatu penyimpanan data yang dapat dibaca atau ditulis dan dapat dilakukan secara berulang-ulang dengan data yang berbeda-beda. Jenis memori ini merupakan jenis volatile mudah menguap, yaitu data yang tersimpan akan hilang jika catu dayanya dimatikan. Karena alasan tersebut, maka program utama tidak pernah disimpan di RAM. Random artinya data yang disimpan pada RAM dapat diakses secara acak. Modul memori RAM yang umum diperdagangkan berkapasitas 128 MB, 256 MB, 512 MB, 1 GB, 2 GB, dan 4 GB. RAM dibagi lagi menjadi dua jenis, yaitu jenis Statik dan Dinamik. RAM statik menyimpan satu bit informasi dalam sebuah flip-flop. RAM statik biasanya digunakan untuk aplikasi-aplikasi yang tidak memerlukan kapasitas memori RAM yang besar. RAM dinamik menyimpan satu bit informasi data sebagai muatan. RAM dinamik menggunakan kapasitansi gerbang substrat sebuah transistor MOS sebagai sel memori elementer. Untuk menjaga agar data yang tersimpan RAM dinamik tetap utuh, data tersebut harus disegarkan kembali dengan cara membaca dan menulis ulang data tersebut ke memori. RAM dinamik ini digunakan untuk aplikasi yang memerlukan RAM dengan kapasitas besar, misalnya dalam sebuah komputer pribadi PC. Jenis – Jenis RAM 1. D RAM Dynamic Random Access Memory => jenis RAM yang menyimpan setiap bit data yang terpisah dalam kapasitor dalam satu sirkuit terpadu. Data yang terkandung di dalamnya harus ter-refresh secara berkala oleh CPU agar tidak hilang. Hal ini membuatnya sangat dinamis dibandingkan dengan memori lainnya. Dalam strukturnya, DRAM hanya memerlukan satu transistor dan kapasitor per bit, sehingga memiliki kepadatan sangat tinggi. 2. S RAM Static Random Access Memory => pada SRAM tidak menggunakan kapasitor. Hal ini mengakibatkan SRAM tidak perlu lagi disegarkan secara berkala seperti halnya dengan DRAM. Ini juga sekaligus membuatnya memiliki kecepatan lebih tinggi dari DRAM. Berdasarkan fungsinya terbagi menjadi Asynchronous dan Synchronous. 3. EDO RAM Extended Data Out Random Accses Memory => jenis RAM yang dapat menyimpan dan mengambil isi memori secara bersamaan, sehingga kecepatan baca tulisnya pun menjadi lebih cepat. Umumnya digunakan pada PC terdahulu sebagai pengganti Fast Page Memory FPM RAM. Seperti FPM DRAM, EDO RAM memiliki kecepatan maksimal 50MHz EDO RAM juga harus membutuhkan L2 Cache untuk membuat semuanya berjalan dengan cepat, namun jika user tidak memilikinya, maka EDO RAM akan berjalan jauh lebih lambat. 4. FPM RAM Fast Page Mode DRAM => model DRAM paling lama. Masalah yang sering muncul dari FPM DRAM adalah kecepatan transfernya yang lambat yakni maksimum 50MHz. 5. SD RAM Synchronous Dynamic Random Acces Memory => SD RAM merupakan tipe baru dari DRAM. SD RAM mulai berjalan dengan kecepatan transfer 66MHz, sementara mode halaman DRAM dan EDO RAM yang lebih lama akan berjalan di maksimal 50MHz. Untuk mempercepat kinerja processor, maka RAM generasi baru seperti DDR dan RD RAM biasanya dapat mendukung performa yang lebih baik. DDR Double Data Rate SDRAM. DDR pada dasarnya memiliki kecepatan transfer dua kali lipat daripada SDRAM. DDR akan beroperasi di 333MHz, dengan pengoperasian sebenarnya 166MHz * 2 aka PC333 / PC2700 atau 133MHz*2 PC266 / PC2100. DDR RAM juga kompatibel dengan SDRAM secara fisik, namun menggunakan bus parallel yang sama, sehingga membuat implemnetasi lebih mudah dibandingkan RDRAM, yang merupakan teknologi berbeda. 6. RD RAM Rambus Dynamic Random Acces Memory => salah satu tipe dari RAM dinamis sinkron yang diproduksi oleh Rambus Corporation menggunakan Bus Speed sebesar 800 MHz tetapi memiliki jalur data yang sempit 8 bit. RD RAM memiliki memory controller yang canggih sehingga tidak semua motherboard bisa mendukungnya. Contoh produk yang memakainya adalah 3dfx seri Voodoo4. RDRAM merupakan teknologi memory serial yang datang dengan tiga pilihan, yakni PC600, PC700, dan PC800. PC800 RDRAM didesain dengan double maximum kecepatan transfer daripada PC100 SDRAM, namun memiliki latensi tinggi. RDRAM memiliki multi channel, seperti pada motherboard Pentium 4, yang dapat menawarkan fungsi memori paling bagus, terutama ketika dipasangkan dengan memory PC1066 RDRAM. “MEMORY EKSTERNAL” Pengertian Memory Eksternal Memory Eksternal adalah memori tambahan yang berfungsi untuk menyimpan data atau program. Dengan kata lain memory ini termasuk perangkat keras untuk melakukan operasi penulisan, pembacaan dan penyimpanan data, di luar memori utama. Contoh Hardisk, Flash Disk, dan Floppy Disk. Pada dasarnya konsep dasar memori eksternal adalah Menyimpan data bersifat tetap non volatile, baik pada saat komputer aktif atau tidak. Memori eksternal mempunyai dua fungsi utama yaitu sebagai penyimpan permanen untuk membantu fungsi RAM dan yang untuk mendapatkan memori murah yang berkapasitas tinggi bagi penggunaan jangka panjang. Jenis – Jenis Memory Eksternal 1. Berdasarkan Karakteristik Bahan Punched Card atau kartu berlubang Merupakan kartu kecil berisi lubang-lubang yang menggambarkan berbagai instruksi atau data. Kartu ini dibaca melalui punch card reader yang sudah tidak digunakan lagi sejak tahun 1979. Magnetic disk Magnetic Disk merupakan disk yang terbuat dari bahan yang bersifat magnetik, Contoh floppy dan harddisk. Optical Disk Optical disk terbuat dari bahan-bahan optik, seperti dari resin polycarbonate dan dilapisipermukaan yang sangat reflektif seperti alumunium. Contoh CD dan DVD Magnetic Tape Sedangkan magnetik tape, terbuat dari bahan yang bersifat magnetik tetapi berbentuk pita, seperti halnya pita kaset tape recorder. 2. Berdasarkan Jenis Akses Data DASD Direct Access Storage Device Mempunyai akses langsung terhadap data. Contohnya Magnetik floppy disk, hard disk, Removeable hard disk Zip disk, Flash disk, Optical Disk dll. SASD Sequential Access Storage Device Mempunyai akses data secara tidak langsungberurutan, seperti pita magnetik. Mungki itu saja pembahasan tentang Pengertian dan Perbedaan Memori Internal dan External, bila ada kata yang salah dan kurang berkenan dari artikel ini, mohon dimaafkan, semoga bermanfaat.. terima kasih.. 😀 Wassalamu’alaikum O uso do flash é um elemento crucial na fotografia digital, porque permite obter imagens de qualidade, mesmo em ambientes mal iluminados. No entanto, existem dois tipos principais de flash aqueles que são embutidos nas câmeras e os flash externos, que precisam ser comprados separadamente e instalados para funcionar em harmonia com a máquina. Embora cumpram basicamente a mesma função, liberar um feixe de luz em um curto espaço de tempo para iluminar um objeto, há diferenças centrais entre os dois. Veja quais são abaixo. Flash embutido O flash embutido dispara de forma uniforme, sempre numa única direção. Isso tem dois efeitos práticos o primeiro deles, positivo, garante que o fotógrafo possa prever o comportamento do flash em sua foto, calculando o resultado final com boa margem de previsibilidade. O outro, negativo, é que a limitação de direção e intensidade acabam impedindo composições mais inovadoras com o equipamento. Flash da câmera é conveniente, mas tem limitações Foto Divulgação/Canon — Foto TechTudo Aplicativo do TechTudo receba as melhores dicas e últimas notícias no seu celular Outro aspecto decisivo em relação ao flash embutido é que ele usa a alimentação da câmera e é normalmente mais fraco do que as opções externas. Além disso, seu uso não requer preocupações com transporte e compatibilidade, já que ele é construído na câmera e oferece compatibilidade total com o equipamento. Para quem o flash embutido é ideal? O flash embutido é mais simples em relação ao uso e isso direciona suas funções para usuários com perfil mais amador. Não significa que profissionais não utilizem esse acessório, mas apenas que sua margem de manobra mais estreita acaba limitando sua aplicação em fotografia profissional. Flash externo Flash externo é independente da câmera e permite maior qualidade fotográfica Foto Divulgação/Canon — Foto TechTudo Em geral, o flash externo é ideal para profissionais, porque permite maior controle sobre o resultado da foto em baixa luminosidade. Como ele é externo à câmera, pode ser usado em ângulos diferentes do que o flash embutido permitiria, abrindo espaço para composições mais criativas. Uma vantagem de desempenho desse tipo de flash é o fato de que, normalmente, eles são montados em posições elevadas em relação à lente da câmera, o que significa que o feixe de luz emitido por eles não causa sombras na lente, algo recorrente com flashes embutidos. Outra perspectiva é a de que o flash do tipo externo utiliza alimentação própria, obrigando o uso de baterias. Isso tem dois resultados por um lado, o flash não consome a bateria da câmera, por outro, vai ser preciso carregar baterias. Esse detalhe, somado ao fato de que o flash é um dispositivo a mais para carregar, acaba fazendo do acessório algo mais distante de usuários comuns. Outra vantagem do flash do tipo externo é que o usuário pode comprar um acessório que seja fabricado por outra marca, desde que compatível com a câmera que usa, ganhando assim mais opções na hora de se equipar. Flash externo permite maior nível de customização Foto Divulgação/Yongnuo — Foto TechTudo Além disso, flashes externos são normalmente mais poderosos do que aqueles montados diretamente nas câmeras, permitindo que sua ação seja muito mais eficiente em ambientes realmente escuros. Há diversos tipos de flash externos, alguns mais eficientes que os outros. Por fim, os flashes externos também permitem algum nível de customização, já que o fotógrafo pode usar acessórios para rebater a luz e a direcioná-la, além de ter configurações personalizadas para melhor resultados. Para quem é o flash externo é ideal? O flash externo é ideal para profissionais e para quem leva a fotografia a sério. Seus pontos negativos estão relacionados à portabilidade, mas no fim das contas, a qualidade de imagem proporcionada e o maior controle sobre a composição de uma fotografia acabam compensando o peso extra. SEORANG PENGGUNA TELAH BERTANYA 👇 Memory internal dan memory external, kemukakan perbedaan antara keduanya dan berikan contoh alatnya INI JAWABAN TERBAIK 👇 Memori internal adalah memori yang dapat diakses prosesor secara langsung. Contoh ROM Memori Hanya Baca D RAM Memori Akses Acak Dinamis S RAM memori akses acak statis Memori Eksternal adalah memori tambahan yang digunakan untuk menyimpan data atau program contoh hard drive, flash drive dan floppy disk. Pada dasarnya, konsep dasar dari memori eksternal adalah untuk menyimpan data yang bersifat non-volatile, baik komputer dalam keadaan aktif maupun tidak. Perbedaan Utama Flash drive Universal Serial Bus USB adalah jenis perangkat memori flash yang dapat dibawa-bawa. Ini termasuk sirkuit cetak, chip flash dan konektor USB. Komponen-komponen ini dilindungi di dalam wadah plastik, logam atau karet yang keras. Hard drive eksternal atau hard drive portabel berfungsi dengan cara yang sama dengan hard drive internal, kecuali bahwa ini portabel. Hard drive adalah perangkat penyimpanan data magnetik akses acak yang tidak mudah zaman komputer sekarang ini, hampir semuanya dilakukan di komputer. Dengan jumlah data yang terus bertambah yang dapat diperoleh, kebutuhan konstan akan memori tambahan diperlukan. Dalam kasus ini, memori dapat diperluas atau dibuat portable dengan menggunakan hard drive atau flash drive. Meskipun hard drive tersedia dalam dua jenis, internal satu yang disimpan di komputer Anda atau eksternal bentuk hard drive portabel, dalam artikel ini kita akan membahas hard drive drive Universal Serial Bus USB adalah jenis perangkat memori flash yang mudah dibawa. Ini termasuk sirkuit cetak, chip flash dan konektor USB. Komponen-komponen ini dilindungi di dalam wadah plastik, logam atau karet yang keras. Flash drive diciptakan pada tahun 1999 oleh perusahaan Israel, M-Systems, meskipun paten mereka menggambarkan produk yang memiliki kabel antara unit memori dan konektor USB. IBM juga mengajukan paten pada tahun 1999, yang desainnya lebih mirip dengan flash drive yang kita miliki saat ini. USB flash drive mirip dengan floppy disk lama, yang juga menyimpan data dalam memori flash. Tujuan utama flash drive bukan untuk penyimpanan jangka panjang, melainkan penyimpanan jangka pendek dan transfer data. Flash drive, dibandingkan dengan disket dan CD-ROM lama, lebih cepat dan memiliki kapasitas penyimpanan lebih besar. Mereka juga lebih tahan lama dan dapat diandalkan karena mereka tidak memiliki bagian bergerak yang flash drive hanya mampu menyimpan data hingga 2GB, tetapi dengan kemajuan teknologi baru-baru ini, flash drive mampu menyimpan hingga 256GB, dan drive hingga 2TB sedang dalam pengembangan. Flash drive menggunakan daya minimal untuk mentransfer file dan beratnya kurang dari 30g. Kelemahan dari flash drive termasuk bahwa ia memiliki siklus tulis / hapus yang terbatas, setelah itu perangkat perlu diganti. Chip sirkuit juga disolder ke konektor USB dan jika solder rusak, membuat perangkat tidak berguna. Saat ini, flash drive memungkinkan hingga siklus tulis / hapus, tergantung pada jenis chip dan waktu penyimpanan rak 10 tahun. Dalam hal harga, per GB data lebih mahal dibandingkan dengan hard drive eksternal. USB flash drive hampir kompatibel dengan setiap komputer, termasuk sistem lain seperti pemutar audio digital, Xbox 360, PlayStation 3, DVD dan beberapa smartphone yang akan datang. Flash drive juga tersedia dalam desain gila dan gila, seperti memiliki bentuk donat atau bentuk karakter drive eksternal atau hard drive portabel berfungsi dengan cara yang sama dengan hard drive internal, kecuali bahwa ini portabel. Hard drive adalah perangkat penyimpanan data magnetik akses acak yang tidak mudah menguap. Ini diperkenalkan oleh IBM pada tahun 1956 dan telah menjadi perangkat penyimpanan yang paling umum digunakan di komputer. Hard disk drive berisi satu atau lebih cakram berputar cepat kaku yang dilapisi dengan bahan magnetik. Head magnetik ditempatkan pada aktuator bergerak yang digunakan untuk membaca / menulis data pada pita magnetik. Head baca / tulis didukung pada lapisan udara tipis di dalam unit disk tertutup dengan hanya sedikit celah antara head dan permukaan disk mirip dengan kaset lama, yang juga merekam data pada pita magnetik, meskipun ini memiliki kapasitas penyimpanan yang jauh lebih tinggi dan tidak perlu membaca seluruh kaset untuk menemukan satu file yang signifikan. Drive modern memiliki piringan cakram yang dilapisi dengan dua lapisan magnetik paralel, dipisahkan oleh lapisan 3-atom dari elemen ruthenium non-magnetik, dan kedua lapisan tersebut dimagnetisasi dengan arah yang berlawanan, agar tidak kehilangan data akibat efek termal .Hard disk drive eksternal tersedia dengan data hingga 2 terabyte; namun, karena penggunaan dan pelaporan sistem, tidak semua penyimpanan yang ditentukan tersedia untuk penyimpanan pengguna. Hard drive ini juga terhubung menggunakan kabel USB dan perangkat plug and play. Mereka biasanya tersedia dalam ukuran 2, 5 inci hingga 3, 5 inci dan tersedia dengan kapasitas penyimpanan hingga 160GB, 250GB, 320GB, 500GB, 640GB, 750GB, 1TB, dan 2TB. Hard drive eksternal dapat dipasang atau dirakit dengan menggabungkan hard drive dengan USB atau antarmuka drive juga dianggap sebagai pilihan yang lebih aman dibandingkan dengan driver flash USB, karena mereka kurang rentan terhadap virus dan tersedia dengan firewall. Mereka juga dapat dikombinasikan dengan fitur keamanan biometrik untuk menjaga data lebih aman. Mereka juga lebih murah dibandingkan dengan USB flash drive. Kelemahan dari hard drive termasuk bahwa data dapat dengan mudah dihilangkan menggunakan kejutan atau getaran atau gelombang magnet dan mereka sulit dioperasikan di ketinggian tinggi. Komponen hard drive juga lebih mahal dibandingkan dengan flash drive untuk FlashHard DriveDefinisiUSB flash drive adalah perangkat penyimpanan data yang menyertakan memori flash dengan antarmuka Universal Serial Bus USB yang drive adalah perangkat penyimpanan data magnetik yang tidak mudah menguap, akses acakDiciptakan1999 oleh M-Systems dan versi yang lebih modern oleh IBM di tahun yang sama1956 oleh IBMBagaimana data disimpanData disimpan pada chip dalam bentuk memori flash pada chip memoriData disimpan dalam bentuk magnetik pada film tipis dari bahan feromagnetik pada ringan dibandingkan dengan hard driveLebih berat dibandingkan dengan flash driveKomponenPapan sirkuit kecil yang dicetak, konektor USB. Ini dilindungi di dalam wadah plastik, logam, atau karetHDD berisi bagian yang bergerak - spindel yang digerakkan oleh motor yang menampung satu atau lebih cakram bundar datar disebut piringan yang dilapisi dengan lapisan tipis bahan magnetik. Head baca-dan-tulis diposisikan di atas disk; semua ini terbungkus dalam wadah logamKapasitasHingga 256 gigabytesHingga 2 terabyte di eksternal; internal hingga 10 TBKeuntunganSedikit daya, tidak ada bagian bergerak yang rapuh, lebih kecil, lebih ringan, data tahan terhadap guncangan mekanis, medan magnet, goresan dan debu. Tidak memerlukan driver untuk membaca dan menulisPortable, beroperasi berdasarkan plug and play, memiliki kapasitas penyimpanan lebih besar, murah, memungkinkan data disimpan di satu tempat, pengambilan data lebih cepatKekuranganTertinggi adalah 256 GB untuk saat ini, memiliki sejumlah siklus tulis dan hapus sebelum drive gagal, mudah hilang karena kecil, dapat digunakan untuk virus, lebih mahal, jika ujung patri pecah, seluruh drive harus digantiDapat gagal, mahal untuk diganti, lebih berat dan lebih besar dibandingkan dengan perangkat penyimpanan eksternal lainnya, rentan terhadap kerusakan akibat guncangan dan getaran, tidak bekerja di tempat tinggi, medan magnet yang kuat menghapus data

perbedaan flash internal dan eksternal